ECE2020 mendorong akademisi dan cendekiawan untuk bertemu dan bertukar ide dan pandangan dalam forum internasional yang merangsang dialog yang saling membangun. Dalam acara ini peneliti Program RISE di Indonesia, Florischa Ayu Tresnatri mempresentasikan makalah berdasarkan temuan penelitian dari Kota Yogyakarta, salah satu Laboratorium Pembelajaran Program RISE.
Unduh presentasi Florischa:
Apa yang mendorong inovasi pendidikan muncul di tingkat lokal? Untuk menjawab pertanyaan ini kami meneliti tiga kabupaten/kota di Indonesia dengan inovasi pendidikan yang cukup baik. Tujuan khusus kami adalah untuk memahami bagaimana inovasi yang muncul tersebut dipengaruhi oleh sosial budaya kabupaten/kota setempat.
Niken Rarasati, peneliti RISE, mempresentasikan pengalaman RISE dalam membantu kota/kabupaten di Laboratorium Pembelajaran RISE, yaitu Kabupaten Kebumen (Jawa Tengah), Kabupaten Way Kanan (Lampung) Kota Bukittinggi (Sumatera Barat), dan Kota Yogyakarta (Daerah Istimewa Yogyakarta) agar memiliki kemampuan yang cukup untuk memenuhi standar pendidikan nasional.
Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah merupakan salah satu daerah yang menjadi Laboratorium Pembelajaran RISE.
Shintia Revina, peneliti RISE, mempresentasikan temuan awal studi Reformasi Area B: Inovasi Kebijakan Pendidikan di Tingkat Kota/Kabupaten dari tiga kota/kabupaten yang memiliki inovasi pendidikan di Indonesia, yaitu Kabupaten Gowa (Sulawesi Selatan), Kota Bukittinggi (Sumatera Barat), dan Kota Yogyakarta (Daerah Istimewa Yogyakarta) pada The Australasian AID Conference (AAC) yan
Program RISE di Indonesia dan Kedutaan Besar Australia mengadakan acara Kuliah Umum "Adaptive Programming: PDIA in Practice" dengan pembicara Profesor Lant Pritchett pada Rabu, 12 Februari 2020. Profesor Lant Pritchett adalah seorang ekonom pembangunan yang saat ini menjabat sebagai Direktur RISE Research di Blavatnik School of Government, Oxford University.
Kota Bukittinggi merupakan salah satu daerah yang menjadi Laboratorium Pembelajaran RISE.
Salah satu peneliti RISE, Risa Wardatun Nihayah, mempresentasikan temuan penelitian Reform Area B di acara pertemuan peneliti Program RISE dari berbagai negara. Dengan judul presentasi "Being Innovative is Not Enough, Context Matters!
Program RISE di Indonesia diundang sebagai pembicara dalam acara diskusi Education Outlook 2020: Revolusi Pendidikan Tinggi di Indonesia pada Rabu, 22 Januari 2020. Acara yang diselenggarakan oleh Dompet Dhuafa Pendidikan itu bertujuan mendapatkan informasi, masukan, serta kajian mengenai pendidikan di Indonesia dari para peneliti dan pegiat isu pendidikan.
PUSKAPA menyelenggarakan acara Learning Series dengan tema "Teknologi Untuk Pendidikan: Menjangkau Anak di Luar Sekolah, Meningkatkan Minat Belajar" pada Sabtu, 16 November 2019 dan mengundang Shintia Revina, peneliti RISE, sebagai pembicara.